Postingan

Menampilkan postingan dengan label Penelitian Dosen

Dosen UMUS Ajukan 43 Proposal Penelitian dan 15 Proposal Pengabdian Tahun Anggaran 2022 Kemendikbud

Gambar
Pendanaan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat ini menggunakan anggaran dana Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN) sesuai Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 6 Tahun 2018 tentang Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri yang diperbarui melalui Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 12 Tahun 2019 tentang Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri. Pendanaan dimaksud diperuntukkan bagi dosen yang berada di bawah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek), sedangkan dosen atau peneliti di luar institusi Kemdikbudristek dapat berpartisipasi sebagai anggota atau mitra peneliti.  Standar besaran biaya penelitian berbasis luaran diatur dengan mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia tentang Standar Biaya Keluaran tahun yang berlaku. Pendanaan berbasis luaran diharapkan dosen dapat lebih termotivasi untuk memenuhi target luaran yang dijanjikan. Di sisi lain, dosen...

Bansos Covid-19: Masih perlukah pemerintah menganggarkan?

Gambar
Di tengah himpitan perekonomian akibat pandemi covid-19, kegiatan roda ekonomi melambat bahkan mengarah kemandegan. Terlebih lagi situasi seperti ini akan berhadapan dengan suatu fase yang dikhawatirkan oleh ekonomi yaitu gelombang resesi. Resesi bisa terjadi pada saat PDB suatu negara berturut-turut selama dua kuartal pada nilai di bawal nol alias negatif. Tanda-tanda akan terjadinya resesi di Indonesia mulai nampak dengan melihat nilai PDB mendekati nol di kuartal terakhir belakangan ini. Lantas, apa yang perlu pemerintah dan masyarakat lakukan menghadapi situasi seperti ini? Masih perlu kah pemerintah memperpanjang bantuan sosial untuk menanggulangi akibat pandemi covid-19 ini? Bupati Idza Priyanti memantau pencairan dana bantuan sosial. (Sumber Foto: Pemprov Jateng) Hasil studi penelitian  yang dilakukan di Desa Cikakak Kecamatan Banjarharjo, Brebes, didapati bahwa bantuan sosial covid-19 berdampak pada daya beli masyarakat. Survey yang dilakukan pada 77 responden penerima bant...

Penelitian Dosen UMUS : Dampak Bantuan Sosial Covid-19 Terhadap Daya Beli Masyarakat

Gambar
Pandemi covid-19 yang mulai menyebar di Indonesia pada awal tahun 2020 tepatnya sekitar Februari 2020 menyebabkan hampir seluruh sektor perekonomian masyarakat Indonesia lumpuh yang sekarang mulai terasa dampaknya.  Kebijakan pemerintah untuk mengatasi daya beli masyarakat akibat pandemi covid-19 telah dikeluarkan dengan memberikan bantuan sosial berupa uang senilai Rp 600.000,- per bulan selama tiga bulan ditambah bantuan berupa sembako dari pemerintah provinsi dan pemerintah daerah kabupaten.  Terkait hal tersebut, dosen UMUS bersama tim mahasiswa melakukan survey tentang  Dampak Bantuan Sosial Covid-19 Terhadap Daya Beli Masyarakat . Hasil Penelitian Survey dilakukan terhadap masyarakat Desa Cikakak yang menerima bantuan sosial covid-19 sebanyak 77 responden dengan menggunakan instrumen penelitian berupa kuesioner. Instrumen Penelitian Mayoritas responden adalah perempuan sebanyak 65% dan sisanya adalah laki-laki sebanyak 35% (Gambar 1) Gambar 1 : Jenis Kelamin Respond...